Memiliki banyak followers di media sosial membuat selebgram kerap ditawari endorse. Begitu juga dengan seorang selebgram sekaligus binaragawati bernama Odalis Santos Mena ini.
Melansir New York Post, Odalis Santos Mena itu dilaporkan mendapat endorse perawatan mengurangi keringat dari klinik SkinPiel yang terletak di Guadalajara, Meksiko. Sayangnya, endorse ini berujung maut.
Klinik tersebut menawarkan perawatan terobosan yang diberi nama MiraDry. Prosedur ini diklaim bisa mengurangi kelebihan keringat dengan menghilangkan kelenjar keringat.
Perawatan ini konon juga bisa mengurangi bau badan dan bulu ketiak secara permanen. Klinik SkinPiel meng-endorse Odalis untuk mempromosikan perawatan mereka ke ratusan ribu followers di Instagram.
Odalis pun sudah bersedia melakukan perawatan tersebut di klinik. Namun saat hendak menjalani perawatan, Odalis mengalami nasib tragis.
Odalis mengalami serangan jantung setelah dibius sebelum memulai perawatan. Karyawan klinik sempat melakukan pertolongan CPR tapi nyawa Odalis tidak tertolong.
Pihak polisi langsung turun tangan untuk menangani kasus kematian Odalis. Mereka menyelidiki beragam fakta dari kasus tersebut.
Setelah melakukan penyelidikan polisi diketahui bahwa kematian selebgram berusia 23 tahun itu akibat kelalaian yang dilakukan pegawai klinik saat anestesi.
Polisi mengklaim bahwa petugas klinik bukan ahli anestesi yang terlatih. Selanjutnya, juga diketahui kalau klinik SkinPiel belum memiliki lisensi alias masih abal-abal.
Odalis sendiri dilaporkan sudah sempat mempromosikan perawatan MiraDry di Instagram. Ia diduga tertipu pernyataan pihak klinik yang menyebut perawatan ini aman dan efektif.
Kematian selebgram asal Meksiko ini tentu mengejutkan banyak penggemar di media sosial. Mereka ramai menyerbu akun Instagram sang idola untuk mengungkapkan rasa duka cita.
Begitu juga dengan pelatih pribadi sekaligus pacar Odalis, Victor Gomez Carreno. Lewat Instagram, Victor menuliskan pesan sedih tentang perasaannya sepeninggal sang kekasih.
“Hal yang kamu lakukan selama hidup, bergema dalam keabadian. Aku akan membawamu bersamaku selamanya. Tidak masuk akal untuk menuliskan apa yang hatiku rasakan di sini @odalis_sm. Aku mencintaimu,” tulis Victor.
Dokter menyatakan kematian Odalis disebabkan kombinasi anestesi dan obat steroid. Pihak klinik mengaku tidak menyadari tentang obat yang sedang dikonsumsi Odalis sebelum perawatan.
