LANGKAR.ID BANJARMASIN – Tepat pada hari Kamis, tanggal 27 Juli ini, diperingati sebagai Hari Sungai Nasional. Peringatan ini sangat penting, sebab di Indonesia terdapat sekitar 330 sungai besar.
Tak hanya itu, peringatan ini juga sebagai bentuk apresiasi dan dorongan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga sungai, setiap Lantas, seberapa penting peringatan hari sungai nasional ini di Kota Banjarmasin yang dikenal dengan julukan Kota Seribu Sungai?
Menjawab itu, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengatakan, jika sungai di Banjarmasin ini sangat penting karena merupakan kehidupan dan budaya.
“Jadi urat nadi kehidupan warga kota itu yakni di sungai-sungai,” ungkap Ibnu Sina usai melaksanakan kegiatan 10th World Water Forum (WWF) 2023, Kamis (27/7/2023). Ia tak menampik jika dahulu, sungai di Banjarmasin dipenuhi sampah. Namun, dengan adanya sosialisasi terkait betapa pentingnya fungsi sungai untuk masyarakat, membuat warga lebih menyadari sungai merupakan urat nadi kehidupan. Dengan merubah mindset warga bahwa sungai merupakan beranda depan atau kehidupan, sehingga kita rawat. Apalagi sumber air baku kita dari sungai,” ujarnya.
Dengan terus menjaga keasrian dan kebersihan sungai, ia pun berharap masyarakat terus bisa bersinergi bersama pemerintah.
“Sekecil apapun perannya, minimal tidak membuang sampah lagi ke sungai,” pungkasnya.
TaK hanya itu, di momen hari sungai nasional ini, ia berharap program prioritas Wali Kota Banjarmasin, yakni Revitalisasi Sungai terus berjalan.
“Karena sungai bagian dari pengendalian banjir dan transportasi kita, dan juga bagian dari kehidupan wisata,” tutupnya. (Adv/L212)
