LANGKAR.ID BANJARBARU – Kekeringan melanda sebagian kawasan Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan.
Hal ini berdampak pada mengeringnya sumur warga setempat.
Bahkan hal itu sudah terjadi hampir dua bulan belakangan ini. Akibatnya warga yang mengandalkan sumur, kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan rumah tangga.
Mereka terpaksa membeli air bersih kepada warga sekitar yang memiliki air ledeng.
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor merespon laporan warga dengan menginstruksikan Dinsos Kalsel untuk menyalurkan bantuan air bersih. Salah satunya di kawasan pemukiman padat penduduk Jl Mujahidin RT 20 Kelurahan Cempaka Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru.
Kehadiran dua mobil tangki air bersih sebanyak 10 ribu liter disambut gembira warga sekitar.
“Selain dua mobil tangki air bersih kita juga menyalurkan bantuan air siap minum mengunakan mobil water treatment,” kata Kabid Penanganan Bencana Dinsos Kalsel Achmadi di sela pembagian bantuan air bersih di Cempaka Kota Banjarbaru Seni (28/8/2023).
Pembagian bantuan air bersih ini merupakan instruksi Gubernur Kalsel Paman Birin kepada Kadinsos Kalsel Muhammadun.
“Sumur dan sungai di kawasan Cempaka sudah banyak kering, sehingga kita bertindak cepat memberikan bantuan air bersih,” kata Achmadi.
Diharapkannya bantuan air bersih ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak kekeringan.
“Bantuan air bersih akan terus dilakukan sesuai laporan warga, jadi mulai hari ini kita bergerak dan selanjutnya di wilayah lain Kelurahan Cempaka, Selain itu kita juga dapat laporan warga kekeringan di Kelurahan Palam dan Liang Anggang Banjarbaru serta Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar,” jelas Achmadi.
Untuk penyaluran bantuan air bersih, Dinsos Kalsel menurunkan 15 personel dan kerjasama dengan Pramuka Peduli Kwarda Pramuka Kalsel, PT AM Bandarmasih, sert Polda Kalsel.
Achmadi mengimbau masyarakat pada musim kemarau ini agar mewaspadai terjadinya kebakaran di kawasan pemukiman maupun lahan dan hutan.
Sementara Ketua RT 20 Kelurahan Cempaka Hairun Nida mengatakan bantuan air bersih dari Pemprov Kalsel ini merupakan yang pertama kali datang.
“Kita di sini sudah hampir dua bulan ini mulai kekeringan, sebagian warga terpaksa beli air untuk memenuhi kebutuhan hidup,” katanya.
Hairun berharap bantuan air bersih akan datang lagi selama kekeringan ini. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Kalsel dan jajaran Dinsos Kalsel atas bantuan air bersih ini, karena ini yang sangat kita perlukan saat musibah kekeringan ini,” katanya.(Adv/L212)
