BerandaBeritaPaman Birin Kunjungi Desa Mentewe, Berbagi Hadiah dan Cerita Perjuangan

Paman Birin Kunjungi Desa Mentewe, Berbagi Hadiah dan Cerita Perjuangan

LANGKAR.ID, TANAHBUMBU — Memasuki hari ke-3 Turdes Menembus Batas ke-10, Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau Paman Birin tiba di Puskesmas Mantewe, Desa Mantewe, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu pada Rabu (3/7/2024) pagi. Kedatangan Paman Birin disambut antusias dengan kibaran bendera merah putih oleh anak-anak SD yang telah siap di sepanjang jalan masuk menuju lokasi acara.

Setibanya di lokasi, Paman Birin langsung melakukan penanaman pohon dan menandatangani peresmian Jalan Paman Birin. Ia juga meninjau lokasi sunatan massal, memberikan sembako, dan berfoto bersama warga. Acara tersebut dibuka dengan tarian sambutan dari Sanggar Seni Tari Budaya Desa Mentewe. Paman Birin, didampingi anggota DPRD Provinsi Kalsel, Paman Yani, serta sejumlah kepala SKPD dan para rider, mengaku gembira dengan antusiasme masyarakat setempat.

“Alhamdulillah, setelah kami datang dari Desa Kacil, sambutan masyarakat Desa Mentewe tak kalah semangat, bahkan jauh lebih ramai,” ujar Paman Birin. Ia juga menceritakan pengalamannya sebelum menjabat sebagai gubernur, termasuk perjalanan panjang dari Banjarbaru ke Tanah Bumbu yang menjadi bagian dari perjuangannya.

Paman Birin juga mengungkapkan pencapaiannya dalam memimpin Kalsel, terutama mengenai pengentasan desa tertinggal. Menurutnya, pada tahun 2016 terdapat 1.438 desa tertinggal di Kalimantan Selatan, namun target pengentasan desa tertinggal hingga tahun 2026 sudah tercapai lebih awal.

“Pada tahun 2024 ini, alhamdulillah desa tertinggal di Kalimantan Selatan sudah tidak ada lagi,” ujar Paman Birin dengan bangga. Ia menekankan bahwa keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja keras dan sinergi semua pihak, termasuk pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten kota, pambakal, dan seluruh elemen masyarakat.

Paman Birin juga menyampaikan permohonan maaf jika selama kepemimpinannya terdapat pelayanan yang kurang memuaskan dan menegaskan bahwa kepentingan rakyat adalah prioritas utamanya.

Dalam kesempatan tersebut, Paman Birin mengundang ibu-ibu untuk maju dan menjawab pertanyaan tentang nama Acil Odah. Marhayati (57), salah satu pambakal di Kecamatan Mentewe, berhasil menjawab dengan benar dan mendapatkan hadiah sebesar 4 juta rupiah. Selain itu, beberapa peserta lainnya juga mendapatkan hadiah antara 400 ribu hingga 1 juta rupiah untuk menjawab pertanyaan yang dilontarkan Paman Birin.

Marhayati mengaku sangat senang dengan hadiah tersebut dan berencana menggunakannya untuk kebutuhan sehari-hari. “Terimakasih Paman. Insya Allah duitnya akan digunakan untuk kebutuhan dapur,” ujarnya dengan bahagia.

Dengan acara yang meriah dan penuh kebersamaan ini, Paman Birin berharap agar masyarakat terus mendukung upaya pengembangan dan kemajuan daerah. (L212)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BACA JUGA