LANGKAR.ID, Banjarmasin – Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina terus berupaya menjadikan Ibu Kota Kalsel ini sebagai kota yang nyaman. Seperti menghadirkan
19 kampung iklim di Banjarmasin.
“Serta upaya menyadarkan masyarakat. Termasuk ketangguhan dari sisi aspek bencana,” kata Ibnu, saat membuka Pelatihan Penyusunan Rencana Aksi Iklim Kota Banjarmasin 2022, di Galaxy Hotel Banjarmasin, Senin (24/01/2022).
Turut hadir, Asisten ll Perekonomian dan Pembangunan, Doyo Pudjadi dan jajaran SKPD Pemko Banjarmasin. Serta Project Coordinator, Climate Resilience and Includive Cities (CRIC), Andy Armansyah serta
Ibnu mengucapkan terima kasih kepada tim CRIC yang sudah datang ke Banjarmasin dalam palaksanaan pelatihan penyusunan Rencana Aksi Iklim ini.
“Ketahanan iklim Kota Banjarmasin merupakan percontohan untuk 10 kota terkait,” kata Ibnu.
Ibnu juga berterima kasih kepada Pokja ketahanan iklim yang selama ini sudah menjadi mitra Pemerintah Kota dalam mendukung hadirnya berbagai upaya perubahan iklim.
“Jadi isu ini memang isu global, tapi Kota Banjarmasin dengan penduduk yang sangat padat itu pasti berkontribusi untuk adanya gas rumah kaca misalnya. Kemudian perubahan iklim dan lain sebagainya,” ujarnya.
Maka dari itu, perubahan iklim harus diedukasi. Salah satu upaya Pemerintah Kota bekerjasama dengan program CRIC.
“Jadi saya kira, kegiatan ini sangat strategis dan mudah-mudahan menghasilkan dokumen yang bisa menjadi panduan bersama dalam upaya langkah-langkah terkait dengan perubahan iklim,” katanya. (*/L008)