BerandaHUKUM & KRIMINALAliran Dana Kejahatan Skimming Diduga Mengalir Ke Jakarta Hingga Bali

Aliran Dana Kejahatan Skimming Diduga Mengalir Ke Jakarta Hingga Bali

LANGKAR.ID, Banjarmasin – Penyidikan atas kasus dugaan skimming yang dialami nasabah Bank Kalsel terus dilakukan Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalsel, hingga sekarang penyidik sudah memeriksa 15 saksi.

Direktur Ditreskrimsus Polda Kalsel Kombes Suhasto, melalui Kabid Humas Kombes M Rifa’i saat dikonfirmasi mengatakan, saksi yang diperiksa 3 orang dari Bank Kalsel dan 12 dari luar.

“Kasus ini ada keterkaitan dengan Bank di Manado Sulawesi Utara, kemudian tim bergerak lagi ke Jakarta, Sukabumi, dan ke Bali semoga dalam waktu dekat kita sudah bisa menetapkan siapa tersangkanya,” paparnya, Senin (22/8/2022).

Sebelumnya tim penyidik juga sudah menemukan alat bukti di ATM Bank Kalsel yang berada di SMKN 5 Banjarmasin.

Alat yang diduga skimming itu terpasang pada kabel jaringan internet, posisinya terpasang pada kabel LAN.

Kejadian dugaan skimming ini diketahui setelah sejumlah nasabah melapor ke kantor Bank Kalsel, karena saldo di tabungan mereka berkurang, tim internal Bank Kalsel selanjutnya melakukan verifikasi dan membenarkan terjadi skimming pada 94 nasabahnya.

Akibat kejadian tersebut Bank Kalsel mengalami kerugian mencapai Rp 1,9 miliar, Bank Kalsel kemudian mengganti dana nasabah tersebut. (L186)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BACA JUGA