LANGKAR.ID, Banjarmasin – Penolakan kenaikan BBM hingga kini masih disuarakan masyarakat, kali ini giliran Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kalsel dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kalsel, mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Selatan (Kalsel), di Jalan Lambung Mangkurat, Rabu (21/9/2022).
Apresiasi disampaikan Ketua DPW FSPMI Kalsel, Yoeyoen Indharto kepada DPRD Kalsel yang bersedia menerima kedatangan mereka, walaupun dengan segala tuntutan dan penyampaian aspirasi dampak kenaikan BBM terhadap buruh.
Kita tahu DPRD Kalsel dan Pemerintah Daerah tidak bisa berbuat banyak, tapi minimal bisa menyampaikan aspirasi kami secara tertulis yang ditanda tangani oleh ketua DPRD Kalsel ke Presiden RI.
“Hingga sekarang memang belum terdengar adanya PHK secara massal, tetapi pengurangan jam bekerja sudah terjadi, akibatnya pendapatan buruh berkurang dan daya beli otomatis menurun, belum lagi biaya transportasi yang tinggi,” katanya.
Sementara itu Biro Hukum KSPSI Provinsi Kalsel, Sumarto meminta ada perwakilan dari buruh yang diajak untuk mengawal aspirasi mereka sampai ke DPR RI.
“Permintaan kami agar perwakilan buruh bisa mengawal aspirasi hingga ke pusat diamini pihak DPRD Kalsel, bahkan mereka berjanji akan mempertemukan dengan Presiden,” tutupnya. (L186)