LANGKAR.ID,Banjarmasin – Setelah 2 tahun berjalan pembangunan jembatan HKSN 01 Patih Masih akhirnya pada, Selasa (19/04) diresmikan, penantian lama bagi warga Kuin Utara dan Kuin Cerucuk sudah berakhir, karena jembatan yang diidamkan menggantikan jembatan lama kini sudah bisa diakses untuk umum.
Diresmikan oleh Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina, jembatan ini bernama jembatan HKSN 01 Patih Masih menurutnya nama ini diambil karena ingin mengangkat nama pahlawan sebelum Kesultanan Banjar berdiri. “Ulun mohon izin dengan para tetuha, ulun kasih nama dan kita abadikan nama penguasa Banjarmasin sebelum hadirnya Kesultanan Banjar yaitu Patih Masih, ” ujarnya.
H Ibnu Sina mengatakan warga sudah tidak sabar ingin menggunakan jembatan ini setelah 2 tahun proses pembangunanya. “Sepertinya warga kita sudah tidak sabar untuk segera memanfaatkan jembatan ini, sehingga biasanya kalau pagi sore jembatan yang dulu itu macet luar biasa sudah seharusnya diganti dengan yang baru, “ucapnya saat memberikan sambutan.
Kemudian Ia berpesan agar aset pembangunan kota ini dijaga sebaik-baiknya dari tangan-tangan usil.
“Tolong dijaga tolong dirawat hasil-hasil pembangunan bukan hanya jembatan ini tetapi juga seluruh hasil-hasil pembangunan kota, saya tidak ingin lagi ada besi hilang atau baut hilang ataupun juga lampu hilang hanya karena tangan-tangan usil, “katanya.
Secara fisik jembatan yang dibangun dari 2020 ini sudah rampung pada bulan Maret tahun 2022 dan dibangun berdasarkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Banjarmasin.
Pembangunan Jembatan HKSN 01 Patih Masih dengan bentang panjang 304 meter dan lebar jalan 9 meter, jembatan ini berjenis jembatan pelengkung beton, menghabiskan dana hampir Rp100 Miliar menghubungkan Kecamatan Banjarmasin Barat dan Kecamatan Banjarmasin Utara.
Selain memudahkan akses warga dalam beraktivitas, fasilitas jembatan ini juga mengangkat wisata religius yang cukup terkenal dimasyarakat baik warga Kota Banjarmasin ataupun luar daerah, yaitu kawasan wisata Religi Makam Sultan Suriansyah serta Mesjid Sultan Suriansyah.(humas-setda/L212)