LANGKAR.ID, Banjarmasin – Jajaran Komisi IV DPRD Kalsel, memanggil Direksi RSUD Ulin. Pemanggilan ini, buntut dari antrean calon pasien di rumah sakit itu yang sempat viral di media sosial.
“Kami dari Komisi IV yang membidangi kesejahteraan rakyat, yang ruang lingkupnya juga termasuk tentang kesehatan, banyak mendapat aduan terkait viralnya foto antrean pasien BPJS yang tersebar di dunia maya,” kata Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, Lutfi Saifuddin.
Melalui keterangan pers tertulis yang diterima langkar.id Selasa (09/11/2021), pemanggilan kali dilaksanakan melalui rapat dengan pendapat (RDP). Tujuannya, untuk mengetahui duduk perkara terjadinya antrean tersebut.
RDP dengan Direksi RSUD Ulin ini, berlangsung Gedung DPRD Kalsel, Senin (08/11/2021). Hadir di kegiatan ini, Plt Direktur RSUD Ulin, Izaak Zoelkarnain Akbar.
Menurut Izaak, antrean yang sempat viral itu, terjadi karena pasien sempat membludak. “Sebelumnya loket antrean sempat ditutup karena pandemi, sehingga ketika dibuka kembali, terjadi lonjakan jumlah calon pasien yang akan mendaftar,” ujarnya.
Namun, permasalahan itu tidak berlangsung lama. Karena langsung diatasi jajarannya. Untuk mengurai antrean, kini calon pasien langsung mendaftarkan diri ke poli tujuan masing-masing sesuai keperluan berobat.
Saat RDP ini, jajaran Komisi IV DPRD Kalsel meminta manajemen RSUD Ulin memaksimalkan fasilitas pendaftaran online. Karena dinilai bisa mengantisipasi antrean. Selain itu, pendaftaran online ini, harus gencar disosialisasikan ke masyarakat. (L008)
