LANGKAR.ID, Banjarmasin – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin, Arifin-Akbari, menegaskan komitmen mereka untuk mempercepat digitalisasi di Banjarmasin jika terpilih. Dalam debat terbuka ketiga yang digelar di Gedung Chandra, Sabtu (16/11/2024), mereka memaparkan visi membangun kota modern berbasis teknologi dengan penguatan sumber daya manusia (SDM) sebagai fondasinya.
“Digitalisasi adalah langkah maju bagi kota kita. Namun, keberhasilan transformasi ini bergantung pada kesiapan masyarakat, termasuk aparatur pemerintah, untuk memanfaatkan teknologi dengan baik,” ujar Arifin Noor.
Untuk itu, Arifin berjanji menghadirkan pelatihan menyeluruh, mulai dari tingkat dasar hingga lanjutan, agar setiap warga dan pegawai pemerintah dapat mengikuti perkembangan teknologi.
“Kami akan memastikan pelatihan ini merata, sehingga tidak ada yang tertinggal dalam transformasi digital ini,” tambahnya.
Keamanan data juga menjadi perhatian utama pasangan dengan jargon *AA Baik* ini. Arifin menegaskan, maraknya isu peretasan dan pelanggaran data pribadi akan diantisipasi dengan membangun sistem keamanan siber yang kokoh.
“Kami akan menggandeng ahli keamanan siber untuk memastikan data pribadi warga terlindungi dan mencegah kebocoran informasi,” tegasnya.
Calon Wakil Wali Kota Banjarmasin, M. Supian Akbari, turut menambahkan bahwa program digitalisasi ini akan dilaksanakan dengan pengawasan yang transparan dan melibatkan masyarakat dalam setiap tahapannya.
“Digitalisasi tidak hanya soal teknologi, tetapi juga membangun kepercayaan masyarakat. Kami akan memastikan semua proses berjalan transparan dan melibatkan berbagai elemen masyarakat,” ujar Akbari.
Paslon Arifin-Akbari berharap program ini dapat menjadikan Banjarmasin sebagai kota yang modern, aman, dan efisien, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya di era digital.(L212)