LANGKAR.ID – Banjarmasin – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat level 4 di Kota Banjarmasin, menjadi perhatian Prajurit Pangkalan TNI AL (Lanal) Banjarmasin, dimana sebanyak 7 Prajurit mereka terlibat langsung sebagai Tim Terpadu Posko PPKM, yang tugasnya melakukan pengecekan Penerapan Protokol Kesehatan di Area Pelabuhan Trisakti Kota Banjarmasin, Jumat (30/7).
Tim Terpadu ini merupakan Personel gabungan dari unsur TNI AL, AD, Polri, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Pelindo III Banjarmasin dan Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) yang bertugas untuk melaksanakan pengamanan, penyekatan, pengawasan dan pengendalian terhadap perjalanan orang dalam negeri maupun luar negeri yang menggunakan sarana Transportasi Laut.
Selain itu juga melakukan pemeriksaan dan pengecekan rutin terhadap setiap kendaraan dan para penumpang yang menggunakan jasa penyeberangan kapal,
diantaranya harus membawa surat keterangan sudah di suntik Vaksinasi, hasil Swab Polymerace Chain Reaction (PCR) atau rapid tes Antigen resmi dari instansi kesehatan yang ditunjuk oleh Dinas Kesehatan.
Komandan Lanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Herbiyantoko M. Tr. Hanla menyampaikan tujuan pelaksanaan PPKM ini dilakukan untuk mengetatkan segala bentuk kegiatan transportasi laut. Dan membatasi kapasitas para pengunjung di area Pelabuhan.
“kami memperketat jalur keluar masuknya pengunjung di area Pelabuhan Trisakti, untuk memastikan masyarakt benar-benar displin mematuhi protokol kesehatan, agar akan covid 19 di kalsel segera berkurang”tegasnya
Kolonel Laut (P) Herbiyantoko M. Tr Hanla juga menambahkan, meski pemeriksaan terhadap pengunjung diperketat pihak tetap meminta para prajurit mereka untuk tetap bersikap humanis, agar kesadaran masyarakt bisa tumbuh dengan sendirinya.
“meski tegas dan ketat, kita tetap minta prajurit bersikap humanis saat melakukan pemeriksaan”tambahnya. L300
