LANGKAR.ID, Batulicin – Rumah Inspirasi Kreatif (RIK) Tanah Bumbu terus mengagendakan sejumlah kegiatan sosial melalui pelatihan-pelatihan keterampilan.
Agar hal tersebut bisa berjalan sebagaimana mestinya, dibutuhkan peran dari berbagai pihak, termasuk dengan perusahaan.
Baru-baru ini, PT Borneo Indobara (BIB) menginisiasi pertemuan dengan RIK. Pertemuan itu digelar di UMKM Center PT BIB, Jalan Raya Provinsi Kecamatan Angsana, Tanah Bumbu pada, Senin (6/11/2023).
Ketua RIK, Anwar Ali Wahab dalam pertemuan itu menyampaikan maksud kedatangannya di PT BIB dalam rangka bersilaturahmi sekaligus membahas sejumlah rencana kerjasama kegiatan.
Anwar mengatakan, RIK mengajak manajemen PT BIB untuk berkontribusi bersama-sama melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan.
“Kedatangan kami adalah untuk ikut berkontribusi memberdayakan masyarakat melalui program CSR pihak perusahaan, dan untuk itu kami ingin persoalan tersebut ada solusi sehingga hal ini bisa berjalan,” ujar Anwar dalam keterangannya yang diterima, Rabu (8/11/2023).
Dalam pertemuan itu, Anwar juga memaparkan sejumlah kegiatan-kegiatan sosial yang telah dilakukan RIK, mulai dari pelatihan budidaya jamur tiram hingga pelatihan pupuk organik.
Kegiatan yang telah digelar RIK kata Anwar semata-mata untuk peningkatan ekonomi masyarakat.
Dirinya pun mempertanyakan celah agar dana CSR PT BIB bisa digunakan oleh RIK untuk berkegiatan membantu masyarakat.
“Yang mana hal ini adalah untuk mendukung program pemerintah daerah, namun tentunya ini bisa berjalan jika ada dukungan dan support dari berbagai pihak. Karena kegiatan kami ini tak ada unsur bisnis, namun lebih kepada kegiatan sosial,” jelasnya.
Anwar mengungkapkan dirinya banyak menerima keluhan masyarakat soal tidak disentuhnya desa mereka oleh program perusahaan-perusahaan.
Mereka yang tersentuh bantuan pembinaan ungkap Anwar hanyalah desa yang dekat dengan perusahaan.
“Sementara desa yang lain yang sangat memerlukan bantuan pembinaan justru hampir tidak tersentuh, oleh karena itu kami dari RIK berupaya menjembatani persoalan ini,” ungkapnya.
“Melalui pelatihan dan pembinaan keterampilan yang lebih terarah dan tepat sasaran dimana pesertanya nanti kolaborasi melibatkan beberapa desa sekitar dan tidak hanya desa di ring 1 saja,” sambung Anwar menegaskan.
Sementara itu, kedatangan pengurus RIK disambut oleh Senior Manager CSR & Eksternal PT BIB, Dindin Makinudin yang datang bersama staf.
Dindin mengatakan, pihaknya menyambut baik rencana RIK bekerja sama dengan PT BIB dalam pengelolaan dana CSR.
Pemaparan dan pertanyaan dari RIK kata Dindin akan disampaikan ke manajemen pusat sebagai pengambil kebijakan. Namun Dindin memberikan gambaran agar RIK mudah menggunakan CSR PT BIB.
“Secara pribadi saya salut, respon dan sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh RIK Tanbu, sangat bermanfaat sekali bagi masyarakat. Namun, untuk bisa ikut terlibat tentunya ada proses dan persetujuan dari Management Pusat. Salah satu solusinya, RIK Tanbu bisa menggandeng kerjasama dengan desa yang berada pada lingkaran Ring I PT. BIB, yang menjadi binaan dan program pembangunannya mendapat support anggaran dari Program CSR PT. BIB,” papar Dindin.
