BerandaAdvertorialBanjarmasin Masuk KTT U20

Banjarmasin Masuk KTT U20

LANGKAR.ID,Banjarmasin – Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, bersama puluhan wali kota dunia, beserta para wali kota di Indonesia, bertemu dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Urban 20 (U20) Tahun 2022 di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat.

 

Topik utama pembahasan dalam pertemuan tersebut  adalah mengenai kesehatan, komunikasi dan informasi, lingkungan hidup, serta perekonomian.

 

Menurut H Ibnu Sina, pasca pandemi Covid-19 seluruh kota-kota di negara-negara yang tergabung dalam KTT U20 harus optimis bisa bangkit melakukan perbaikan dalam pembangunan baik secara fisik dan ekonomi. “Kegiatan ini merupakan sebuah optimisme kita pasca pandemi. Ini pertemuan kita pasca pandemi, dimana disini berbagai program-program dibahas, dan kita juga saling sharing.

 

Intinya, pasca pandemi kota-kota juga harus bersiap untuk perbaikan, termasuk model pembelajaran tentang pembangunan kota berkelanjutan” ucapnya, usai pembukaan kegiatan tersebut, Selasa (30/08).

 

Lebih jelas, wali kota yang telah dua periode memimpin Bumi Kayuh Baimbai kembali menyatakan, untuk mencapai pembangunan tersebut seluruh kota-kota di dunia harus berkolaborasi.

Tujuannya, agar setiap ide dan gagasan bisa diperoleh dari berbagai sudut pandang.

 

“Saya kira local goverments dan local leader itu sangat penting. Disini walaupun program-program kota di dunia itu sama, intinya pasca pandemi kita harus segera pulih,” katanya.

 

Terkait event itu sendiri, H Ibnu Sina menyatakan sangat mengaspresiasinya. Orang nomor satu di kota berjuluk seribu sungai ini pun mengatakan, dengan adanya kegiatan ini seluruh kepala daerah bisa sharing dalam rangka pemulihan pembangunan pasca pandemi Covid-19.

 

Hebatnya lagi, bebernya, dalam kegiatan tersebut pengalaman para wali kota menghadapi berbagai masalah perkotaan baik saat pandemi maupun pasca pandemi, sangat dihargai dan dijadikan masukan bagi kota-kota lain.

 

“Pembelajaran dalam kegiatan ini sangat luar biasa, kita bisa sharing dan kita setara disini local leader itu penting, pemimpin di daerah itu bermacam-macam pengalamannya dalam mengatasi pandemi Covid-19. Kita masing-masing memiliki pengalaman yang baik untuk pembelajaran kota-kota di Indonesia,” pungkasnya.

 

Hal senada juga diutarakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Bahkan secara khusus pria berkacamata ini menyatakan dengan adanya kegiatan tersebut ke depannya kehidupan urban perlu lebih ditata.

 

Jadi, jelasnya lagi, dalam kegiatan ini, tak hanya masalah kesehatan, komunikasi dan informasi, lingkungan hidup, serta perekonomian saja yang dikemukakan, tetapi yang perlu dikemukakan juga tentang bagaimana mengubah tingkah laku dan pola kehidupan masyarakat urban.

 

“Banyak orang yang tinggal di area pedesaan, tapi kita menghadapi fakta yang menunjukkan bahwa banyak masyarakat yang berbondong-bondong datang ke kota. Jadi kota adalah tempatnya masalah. Ini semua harus kita tuntaskan, dan ini semua harus dibereskan dengan duduk bersama,” tandasnya.

 

Kegiatan yang dilaksanakan dari tanggal 29 Agustus hingga 2 September 2022 ini dibuka langsung Mendagri RI, Tito Karnavian, dan dihadiri juga oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Executive Director, C40, U20 Co-convener, Mark Watts, serta Secretary General, UCLG, U20 Co-convener, Emilia Saiz.

 

Forum Urban 20 (U20) merupakan bagian dari G20 atau Group of 20 yakni 19 negara ekonomi besar dunia dan satu asosiasi negara, Uni Eropa.

 

U20 menyediakan wadah untuk kota-kota anggota G20 bertemu dan berdiskusi terkait isu-isu penting untuk dibawa ke Presidensi G20. (*L212)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BACA JUGA