LANGKAR.ID, Jakarta – Kota Banjarmasin kembali mencatat prestasi membanggakan dalam Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024 yang dirilis Ombudsman RI. Kota ini berhasil masuk Zona Hijau dengan predikat kategori A, mencatat skor 95,45. Hasil ini menempatkan Banjarmasin sebagai yang terbaik di Kalimantan Selatan dan peringkat ke-24 secara nasional.
Pencapaian tersebut diumumkan dalam acara penganugerahan di Hotel Le Meridien Jakarta, Kamis (14/11). Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyampaikan bahwa secara nasional, jumlah penyelenggara layanan publik yang masuk Zona Hijau mengalami peningkatan signifikan.
“Tren positif ini terlihat dari lonjakan jumlah penyelenggara di Zona Hijau, dari 179 pada 2021 menjadi 494 pada 2024. Selain itu, jumlah di Zona Kuning dan Merah juga terus menurun,” ujar Najih.
Di Banjarmasin, lokus penilaian melibatkan sejumlah OPD, seperti Dinas Sosial, Disdukcapil, DPMPTSP, Dinas Pendidikan, serta Puskesmas Kuin Raya dan Sungai Andai. Nilai yang diperoleh tahun ini jauh melampaui capaian 2023, yakni 88,01.
Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin Ikhsan Budiman menyambut baik capaian ini. Ia menyebut keberhasilan ini sebagai buah dari komitmen kuat pemerintah kota dan stakeholder terkait dalam meningkatkan mutu layanan.
“Ini hasil yang menggembirakan. Ada peningkatan signifikan dalam indeks pelayanan publik kita, dan ini penting untuk terus mengembangkan layanan, baik digital maupun yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” kata Ikhsan, Jumat (15/11).
Ombudsman RI mengingatkan bahwa predikat ini bukan sekadar pengakuan, melainkan motivasi untuk mempertahankan dan meningkatkan standar layanan publik di masa mendatang.(Adv/L212)
