LANGKAR.ID, BANJARMASIN – Peringatan Hari Jadi ke-498 Kota Banjarmasin berlangsung meriah dengan berbagai rangkaian acara yang dimulai sejak pagi. Iring-iringan mobil klasik mengantarkan para pimpinan Kota Banjarmasin, termasuk Wali Kota H Ibnu Sina, menuju makam Sultan Suriansyah untuk ziarah khidmat mengenang pendiri Kesultanan Banjar.
Dalam pidatonya, Wali Kota Ibnu Sina menegaskan pentingnya momen ini sebagai refleksi sejarah dan persatuan.
“Ziarah ke makam Sultan Suriansyah bukan hanya tradisi, tapi bentuk penghormatan atas jasa besar beliau yang menjadi titik awal berdirinya kota kita di Muara Kuin,” ujar Ibnu Sina.
Usai ziarah, rangkaian acara berlanjut dengan Rapat Paripurna Istimewa di Gedung DPRD Kota Banjarmasin. Ibnu Sina juga mengajak seluruh warga untuk terus berpartisipasi dalam membangun Banjarmasin yang kini berkembang pesat sebagai kota dagang dan jasa di Kalimantan.
“Kita sudah berada di ambang lima abad. Keberlanjutan pembangunan kota ini sangat penting, dan siapapun yang memimpin nantinya, harus melanjutkan perjuangan ini,” tegas Ibnu Sina, menyadari bahwa ini akan menjadi peringatan terakhirnya sebagai Wali Kota.
Semangat gotong royong dan kebersamaan juga ditekankan oleh Ibnu Sina, yang berharap nilai-nilai ini tetap hidup meski nanti ada Wali Kota baru. “Saya berharap kita tetap melanjutkan semangat Kayuh Baimbai dalam membangun kota kita tercinta.”
Ibnu Sina juga memberikan apresiasi khusus kepada para veteran yang hadir, menyoroti kontribusi pemerintah dalam memfasilitasi kebutuhan mereka selama masa kepemimpinannya. “Kami bangga telah memberikan berbagai kemudahan, termasuk pembebasan PBB dan tagihan air bagi para pejuang kemerdekaan.”
Acara ini tidak hanya menjadi seremoni tahunan, tetapi juga simbol persatuan dan semangat gotong royong seluruh masyarakat Banjarmasin dalam menyongsong masa depan kota.
“Selamat ulang tahun Banjarmasin, mari kita lanjutkan perjuangan bersama-sama,”tandas Ibnu.(L212)
