LANGKAR.ID Banjarmasin – Seorang pekerja seks komersial (PSK) berontak dan menendang petugas serta wartawan yang meliput saat tertangkap dalam razia pekat, Jumat (27/1/2023).
Insiden itu bermula saat petugas mencoba menaikannya secara paksa sejumlah wanita penghibur jalanan di sekitar pasar sudimampir hingga ujung murung.
Tiba-tiba seorang PSK berusia sekitar 25 tahun meronta-ronta, karena berusaha kabur dan tidak mengaku.
Ia pun sempat melayangkan kakinya ketubuh petugas satpol pp serta wartawan yang berada didekatnya.
“Bejauh, kiaukan abah lun”teriaknya.
Meski memaksa dilepaskan, aksi ingin kabur salah seorang PSK itu, akhirnya bisa diamankan dengan cara ditarik paksa oleh Satpol PP perempuan menuju truk.
“Kita melakukan razia terkait anak jalanan dan gepeng serta kegiatan tuna susila dibanjarmasin, ini laporan masyarakat juga”ujar Muzaiyin Kasatpol PP Kota Banjarmasin.
Dalam operasi ini Satpol PP berhasil menjaring 18 orang, dengan rincian 7 gepeng dan 11 kupu-kupu malam.
“Tidak lama lagi memasuki bulan ramdahan jadi dua sampai tiga bulan kedepan kita bersihkan secara rutin”katanya.
Kini para Gepeng, Anjal, dan Wanita Tuna Susila atau Kupu-Kupu Malam dibawa kerumah singgah Dinsos Banjarmasin untuk dilakukan pembinaan.
“Semoga menjadi banjarmasin lebih tertib dan kondusif”tutup muzaiyin (L212)