BerandaBANUAHulu Sungai SelatanDapat Arahan Presiden Jokowi, Bupati HSS: Prokes Harus Diperketat Lagi

Dapat Arahan Presiden Jokowi, Bupati HSS: Prokes Harus Diperketat Lagi

LANGKAR.ID, Kandangan – Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), Achmad Fikry menyatakan, saat ini protokol kesehatan (prokes) Covid-19, perlu diketatkan lagi. Karena terjadi euforia di masyarakat yang memicu penurunan disiplin prokes.

Hal ini, diungkapkannya, usai mendapat arahan secara virtual dari Presiden Joko Widodo, Selasa (26/10/2021) di pendoponya. Menurutnya, arahan presiden ini, akan menjadi acuan penanganan Covid-19 di HSS.

“Prokes saat ini dinilai ada penurunan. Sehingga prokes harus diperketat lagi prokesnya,” ujarnya.

Terkait Pembelajaran Tatap Muka (PTM), menurut Bupati, sesuai arahan presiden agar tidak terjadi kluster baru, maka segera ditindaklanjuti dengan pengawasan yang lebih ketat lagi.

Selanjutnya, yang menjadi perhatian adalah vaksinasi Covid- 19 di HSS yang baru sekitar 33 persen. Sedangkan target presiden di November nanti, harus 50 persen dan Desember sudah 70 persen.

Menurutnya, vaksinasi terkendala ketersedian. Karena harus menunggu pasokan dari  pusat. “Mudah-mudahan dalam beberapa hari ini, vaksin yang untuk Kalsel sekitar 150 ribu dan HSS dapat 10 ribu segera datang,” ujarnya.

Baca Juga: Peringati Hari Dharma Karyadhika 2021, Jajaran Rutan Kelas IIB Kandangan Tabur Bunga ke Makam Pahlawan dan Bagi Bantuan

Sehingga akan meningkatkan angka vaksinasi sekitar 6-7 persen. Tambahan ini, akan menjadikann angka vaksinasi di  HSS mencapai angka 40 persen.

Sementara itu, Presiden Jokowi dalam arahannya, meminta para kepala daerah bersama forkompimda tidak lengah. Belajar dari Brasil, kepala daerah diingatkan kasus Covid-19 bisa kembali melonjak, kalau tidak disiplin dalam menjalankan prokes.

Saat ini, menurutnya, banyak negara kini mengalami kenaikan kasus sampai 2 persen. Bahkan di Eropa mencapai 20 persen dan Amerika Serikat 13 persen.

Khusus PTM di sekolah, Jokowi juga mengingatkan, jangan sampai seperti di Brasil. Lonjakan kasus naik sampai 64 persen karena tidak disiplin menjalankan prokes.

Kantin dan tempat parkir di sekolah, harus juga menjadi perhatian. Karena tempat ini, biasanya sering menimbulkan kerumunan.

Jokowi menegaskan kepada seluruh gubernur, bupati/wali kota dan seluruh jajaran forkopimda, kepawaspadaan kesiapsiagaan adalah langkah dalam menekan penurunan Covid-19. Agar tidak ada lagi gelombang berikutnya. (L045)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BACA JUGA