LANGKAR.ID, Batulicin – Tim Penilai Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengunjungi salah satu desa di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).
Kunjungan tersebut dalam rangka penilaian lapangan Lomba Desa Tahun 2022.
Kedatangan Tim disambut langsung Bupati HM Zairullah Azhar diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Samsir, dan Kepala Desa, Aep Saipudin beserta jajarannya, Kamis (23/06/2022).
Tarian selamat datang yang merupakan salah satu kearifan lokal desa menyambut kedatangan tim beserta rombongan.
Selain itu, kehadiran mereka juga mendapatkan antusias penuh dari seluruh masyarakat desa.
Adapun desa yang dikunjungi yaitu Desa Banjarsari, Kecamatan Angsana, yang mewakili Kabupaten Tanah Bumbu pada Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalsel Tahun 2022.
Kepala Dinas PMD, Samsir dalam sambutanya menyampaikan ucapan selamat datang di Desa Banjarsari, Tanah Bumbu.
“Selamat datang di Desa Banjarsari, Kabupaten Tanah Bumbu, Bersujud Menuju Serambi Madinah,” ujar Samsir dihadapan Tim Penilai.
Samsir mengatakan kedatangan Tim Penilai Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan Provinsi Kalimantan Selatan dalam rangka penilaian lapangan lomba desa tingkat Kalsel tahun 2022.
Dikatakan Samsir, Desa Banjarsari Kecamatan Angsana, masuk 3 besar nominasi lomba desa dan kelurahan tingkat provinsi sehingga Tim Penilai melakukan kunjungan lapangan ke Desa Banjarsari.
“Adapun 3 besar desa yang masuk nominasi Lomba Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan yaitu Desa Banjarsari (Kabupaten Tanah Bumbu), Desa Karang Intan (Kabupaten Banjar) dan Desa Tanta (Kabupaten Tabalong),” ujar Samsir.
Dikatakannya, sebagaimana Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan, yang mana perlombaan desa dilaksanakan secara berjenjang dari Tingkat Kecamatan, Kabupaten, Provinsi sampai Regional Nasional.
Untuk Desa Banjarsari ini merupakan Desa Terbaik 1 pada Lomba Desa Tingkat Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2022 yang kemudian berhak mewakili Tanbu pada Lomba Desa Tingkat Provinsi.
Sementara itu, dengan terpilihnya Desa Banjarsari masuk dalam nominasi 3 Desa Terbaik se-Kalsel, Samsir berharap desa Banjarsari menjadi contoh bagi desa lainnya di Bumi Bersujud.
Namun yang terlebih penting, sambungnya tujuan dilaksanakan penilaian ini untuk mengetahui sejauh mana desa mampu mengimplementasikan penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa, sekaligus juga tim Evaluasi dapat memberikan bimbingan, arahan dan pembinaan, sebagai upaya dalam wujud pembangunan daerah dan desa yang lebih maju, mandiri dan sejahtera .
“Harapannya melalui lomba ini semoga Desa Banjarsari menjadi pemenang, sehingga dapat memberikan semangat dan motivasi bagi desa yang lain untuk berinovasi,” pungkasnya.
