LANGKAR.ID, Batulicin – Dinas Kominfosp Tanah Bumbu (Tanbu) sukses mengadakan bimtek penyusunan master plan smart city dan quick win program unggulan tahap empat.
Kegiatan berlangsung di Ruang Digital Live Room (DLR) Kantor Bupati Tanbu, Gunung Tinggi, Batulicin.
Bimtek yang di selenggarakan 9 – 10 September 2024 secara resmi di tutup Bupati Zairullah Azhar. Melalui Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Putu Wisnu Wardana.
Bupati melalui Staf Ahli dalam sambutannya menyambut baik dan mengapresiasi dilaksanakannya bimtek penyusunan master plan smart city. Serta quick win program unggulan tahap empat.
Pada tahun 2023, sebutnya, di lakukan Asesmen Smart City oleh Dirjen Aptika Kemkominfo kepada 53 kabupaten/kota di Indonesia.
Tanbu terpilih dalam 10 besar Kabupaten/Kota yang mendapatkan Pendampingan Bimtek Penyusunan Master Plan Kota Cerdas Tahun 2024.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfosp, Al Husain Mardani, mengucapkan terimakasih kepada peserta bimtek. Dan tenaga ahli yang sudah membimbing dalam penyusunan master plan smart city.
Bimtek ini, sebutnya merupakan salah satu kegiatan yang tertuang dalam Nota Kesepakatan Implementasi Gerakan Menuju Smart City Tahun 2024. Yang sudah di sepakati dan di tandatangani oleh Dirjen Aptika Kemkominfo dengan Bupati Tanah Bumbu.
Master plan Smart City bertujuan untuk memetakan kondisi Tanbu yang berkaitan dengan Smart City baik dari sisi fisik maupun non-fisiknya.
Merumuskan arah kebijakan pembangunan Smart City dan Merumuskan model implementasi Smart City untuk Kabupaten Tanah Bumbu.
Master Plan ini di harapkan dapat bermanfaat dalam hal terciptanya kesamaan persepsi. Gerak dan langkah seluruh pemangku kepentingan dan terbentuknya komitmen pemangku kepentingan pembangunan dalam mendukung Smart City.
Juga terbentuknya sinergitas lintas sektoral dan lintas pemangku kepentingan dalam pelaksanaan Smart City di Kabupaten Tanah Bumbu.
Terkait bimtek, Al Husain menerangkan sudah di laksanakan empat tahap (Juni-September 2024) yang di hadiri oleh semua yang di tunjuk pada SK Dewan Smart City. Dan SK Tim Pelaksana Smart City dengan jumlah peserta pada setiap tahap acara adalah kurang lebih 100 orang.
Dengan rincian kegiatan, tahap satu kegiatan konsolidasi Tim Penyusun Masterplan Smart City dengan Tim Pelaksana Smart City serta analisis strategis Smart City khususnya pada aspek kesiapan, kesenjangan, SWOT, strategi pembangunan, visi, misi dan sasaran Smart City.
Kedua, perumusan program pembangunan Smart City pada tiap dimensi untuk jangka pendek, menengah dan panjang serta perumusan rencana aksi pembangunan Smart City yang akan di lakukan.
Ketiga, finalisasi peta jalan pembangunan Smart City yang terdiri atas sekumpulan program pembangunan Smart City per dimensi dan juga rencana aksi per bidang serta perumusan program unggulan/Quick Win Smart City.
Tahap empat finalisasi dan konfirmasi ulang seluruh program serta rencana aksi pembangunan Smart City dan program unggulan/Quick Win, di lanjutkan dengan penutupan dan penandatanganan komitmen bersama.