LANGKAR.ID, Banjarmasin – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) untuk menyinergikan pelayanan publik dalam mendukung transformasi digital. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (29/10/2024) di salah satu hotel di Banjarmasin dan dihadiri oleh perwakilan Diskominfo dari 13 kabupaten/kota.
Mengusung tema “Transformasi Digital Menuju Kalsel Babussalam dan Mewujudkan Indonesia Emas”, Rakerda menghadirkan sejumlah narasumber, termasuk Kepala Bappeda Kalsel Ariadi Noor, Kepala Badan Pusat Statistik Kalsel Martin Wibisono, Kepala Ombudsman Kalsel Hadi Rahman, dan Kepala Biro Organisasi Setda Kalsel Galuh Tantri Narindra.
Kepala Diskominfo Kalsel, Muhamad Muslim, menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk memperkuat pengawasan layanan publik. Salah satu fokus pembahasan adalah peningkatan kualitas layanan di daerah dengan Indeks SPBE tinggi, seperti Banjarmasin yang telah mencapai angka 4.0.
Selain itu, solusi untuk mengatasi area blank spot, seperti yang dilakukan di wilayah Tabalong, turut dibahas sebagai langkah konkret memperluas akses digital di seluruh Kalsel.
Evaluasi terhadap aplikasi SP4N Lapor sebagai kanal aduan masyarakat juga menjadi agenda penting. “Kami berkomitmen meningkatkan respons pemerintah terhadap laporan masyarakat dengan indikator-indikator tertentu untuk mempercepat tindak lanjut,” ujar Muslim.
Diskusi juga mencakup penyederhanaan aplikasi pelayanan publik, mengacu pada kebijakan pemerintah pusat. Muslim menyebutkan, aplikasi serupa akan dimoratorium untuk menghindari duplikasi, sementara aplikasi baru yang meningkatkan fitur atau layanan tetap diizinkan.
“Tujuannya agar masyarakat dapat mengakses layanan melalui satu aplikasi terintegrasi, sekaligus meningkatkan efektivitas kerja pemerintah,” jelasnya.
Melalui Rakerda ini, Diskominfo Kalsel optimis transformasi digital akan membawa pelayanan publik di provinsi ini ke tingkat yang lebih maju dan efisien. “Kami percaya sinergi yang terbangun akan menghasilkan pelayanan yang lebih baik dan berdampak positif bagi masyarakat Kalsel,” tutup Muslim. (L212)