LANGKAR.ID, Batulicin – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu (Dispersip Kab Tanbu), menggelar Story Telling Mendongeng Bagi Anak-Anak TK Sari Mulya Kecamatan Kusan Tengah, Kabupaten Tanah Bumbu, Jum’at (09/09/2022).
Tujuan Story Telling guna mengasah otak dan kecerdasan bagi anak.
Diawali dengan membaca doa bersama, para murid nampak ceria ditemani para guru dan orang tuanya, melalui Kepala Sekolah TK Sari Mulya, Nuriah mengatakan, pihaknya merasa bersyukur ada kegiatan positif seperti Story Telling yang perdana diadakan di lingkungan sekolahan dengan jumlah 61 murid.
Pihaknya berharap kegiatan seperti ini bisa berkelanjutan, selain memberikan motivasi kegiatan ini disebutkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman anak, lewat mendengarkan mendengarkan cerita, bersosial dan menjauhkan anak dari perilaku yang kurang baik seperti kecanduan main gadget.
Story Teller ialah Trialis Nurika Evi yang juga selaku Pioner Kampung Dongeng dan Pekan Ceria, yang terletak di Lingkungan Yayasan Pendidikan Al Fath Fun Islamic School. Trialis membawakan dongeng, tentang Panji Si Pemalas dan Putri Buku.
Anak-anak tampak gembira mendengarkan cerita dari pendongeng, gema riang dan tawa mengisi ruang aula TK Sari Mulya, dibantu pengawasan dan pendampingan langsung dari orang tua murid.
Camat Kusan Tengah, Hendri menyampaikan harapan, kiranya kegiatan Story Telling bisa lebih ditingkatkan, terdapat manfaat bagi orang tua murid sebagai pembelajaran komunikasi dengan anak sejak dini.
“Komunikasi ini adalah bagaimana cara kita, membentuk budaya anak dan orang tua untuk bisa berkomunikasi dengan baik, ini lah kunci keberhasilan kita dalam membina dan mengajari anak, Story Telling membantu perkembangan anak dan menyiapkan masa depan,” ujar Camat Hendri.
Kepala Dinas Dispersip Kab Tanbu, Yulia Rahmadhani diwakili Kabid P2KM (Pengembangan Perpustakaan dan Kegemaran Membaca) Tri Wahyudi Huda, menyampaikan Story Telling adalah salah satu bentuk pembinaan Pemerintah Daerah melalui Dispersip Tanbu yang disalurkan kepada generasi muda mulai usia dini.
Pengenalan bahwa penting bagi anak untuk mendapat Story Telling yang merupakan pembentukan perilaku, memberikan imajinasi kepada anak tentang isi cerita, pembentukan karakter dan melatih anak berkomunikasi verbal.
“Literasi yang didapat oleh generasi dini ini, harapan utamanya mereka bisa berkomunikasi secara aktif, guru juga bisa membiasakan dan melatih diri untuk pandai bercerita, kami mengundang pendongeng yang turut mewakili Kalimantan Selatan ke Nasional, selain menguasai teknik mendongeng, ilmunya juga ditularkan, sehingga orang tua dan guru bisa mencontoh dan memberikan cerita yang aktraktif kepada anak maupun literasi dalam keluarga,” pungkasnya.