LANGKAR.ID, Banjarmasin – Awal tahun 2025 menjadi momen spesial bagi Pemerintah Kota Banjarmasin. Indeks nilai Smart City dan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) kota ini kembali menunjukkan peningkatan signifikan, menjadi kado manis menjelang akhir kepemimpinan Wali Kota Ibnu Sina dan Wakil Wali Kota Arifin Noor.
Berdasarkan evaluasi Kementerian Kominfo dan Kementerian PANRB tahun 2024, Banjarmasin meraih indeks Smart City sebesar 3,57, naik dari 3,31 di tahun sebelumnya. Untuk SPBE, nilainya meningkat dari 4,00 menjadi 4,06. Bahkan, Kalimantan Selatan menempatkan Banjarmasin bersama Kabupaten Hulu Sungai Selatan sebagai peraih indeks SPBE tertinggi se-Indonesia Tengah dan Timur dalam kategori Kabupaten/Kota dengan nilai 4,09.
“Syukur Alhamdulillah, indeks Smart City dan SPBE kita kembali meningkat dibanding tahun 2023. Ini hasil kerja keras seluruh SKPD Pemko Banjarmasin untuk mewujudkan visi pelayanan publik berbasis Smart City,” ujar Kepala Diskominfotik Banjarmasin, Windiasti Kartika, Minggu (5/1/2025).
Windiasti juga berharap pencapaian ini dapat terus didorong melalui inovasi dan pengembangan sistem aplikasi yang lebih baik. “Selain meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, yang terpenting adalah kesadaran masyarakat terhadap pentingnya teknologi dan inovasi. Ini yang harus kita dorong,” tambahnya.
Ia pun mengapresiasi dukungan penuh Wali Kota Ibnu Sina, Wakil Wali Kota Arifin Noor, dan seluruh jajaran SKPD atas keberhasilan ini. “Terima kasih atas partisipasi dan kerjasamanya sehingga indeks Smart City dan SPBE kita terus meningkat,” tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Ibnu Sina turut menyampaikan rasa syukurnya atas capaian tersebut, yang dianggap sebagai kado spesial menjelang akhir masa jabatannya dan bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-50.
“Alhamdulillah, ini adalah kinerja kolektif dari semua SKPD terkait. Smart City dan SPBE adalah pilar penting kemajuan kota. Saya harap capaian ini dapat dipertahankan,” ujar Ibnu Sina.
Ia juga menegaskan bahwa digitalisasi adalah kunci keberhasilan pelayanan publik di Banjarmasin. “Indeks Smart City kita sangat baik, begitu juga dengan SPBE. Ini bukti bahwa kita sudah berada di jalur yang tepat. Mari pertahankan dan tingkatkan agar pelayanan kepada masyarakat semakin mudah,” pungkasnya.(L212)
