LANGKAR.ID, Banjarmasin – Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina bersama dengan unsur Forkopimda lainnya, meresmikan langsung Jembatan Apung yang terletak dikawasan Sungai Baru, Kecamatan Banjarmasin Tengah pada Jumat,(18/11).
Jembatan Apung penghubung kawasan Kampung Ketupat dan Kawasan Piere Tandean, ditapung tawari sebagai wujud rasa syukur pemerintah kota Banjarmasin sudah bisa memberikan infrastruktur yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Ibnu Sina mengatakan jembatan apung pertama ini, baru pertama kali dibangun di Banjarmasin.
“Mudah-mudahan bisa dijaga dan dirawat, dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” harap Ibnu.
Jembatan seharga Rp. 4,5 Miliar tersebut dibuat dengan alasan untuk mempermudah akses warga atau pejalan kaki yang cukup kesulitan ketika hendak menyeberang dari kawasan Siring Bekantan menuju Siring Kampung Ketupat Sungai Baru.
Kini Jembatan Apung yang panjangnya sekitar 40 meter dan lebar sekitar 2 meter, sudah bisa dinikmati.
“Makanya jembatan ini diselesaikan di anggaran tahun 2022. Dan Alhamdulillah dukungan semuanya di Dinas PUPR dan DPRD Kota Banjarmasin,” katanya.
Selain itu, dikawasan jembatan apung tersebut Pemko Banjarmasin juga telah memasang kamera CCTV untuk pemantauan. Hal itu kata ibnu agar sarana publik ini bisa awet.
“Jangan sampai ada tangan-tangan jahil yang merusak. Mudah-mudahan ini msnambhak kenyamanan ketika orang berkunjung ke Banjarmasin,” pungkasnya.
Terakhir, ia pun menekankan untuk seluruh pihak menjaga dan merawat sarana publik dan hasil pembangunan kota.
“Semua kita menjadi pengawas, kalau ada tangan usil dan jahil, bisa kita jaga dan diawasi sama-sama,” tuntas Ibnu.(L212)
