LANGKAR.ID, Banjarmasin – Pencarian korban longsor di kawasan Gunung Kura-Kura di Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) terus dilakukan tim gabungan.
Akibat kejadian di tambang emas tersebut, 17 orang pekerja jadi korban, 6 orang dinyatakan meninggal dunia akibat tertimbun tanah merah, 6 orang selamat namun mengalami luka-luka, 5 orang masih dalam pencarian.
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes M Rifa’i mengatakan, hingga hari ini upaya pencarian terus dilakukan.
Pencarian di backup Polres terdekat yakni Polres Tanah Bumbu, Personel Brimob dan Samapta Polda Kalsel juga lagi dipersiapkan untuk evakuasi korban.
“Kita juga mendirikan posko, dapur umum, rumah sementara dan suplai makanan yang cukup untuk para korban,” katanya, Rabu (28/9/2022).
Dikatakan Kabid Humas, hingga saat ini belum diketahui tambang emas tradisional tersebut apakah ilegal atau tidak, Polres Kotabaru maupun Reserse Polda Kalsel terus melakukan penyelidikan di lapangan.
“Penertiban tambang akan kita lakukan, itu pasti. Nanti dibicarakan dengan Pemda dan Stakeholder lain, supaya kejadian serupa tidak terjadi lagi,” tegasnya. (L186)