LANGKAR.ID, Banjarmasin – Melalui program *OBLIGASI PANJAR* (PAribasa baNJAR), Bank Kalsel kembali menyampaikan pesan moral lewat bahasa dan budaya Banjar. Dalam episode terbaru bertajuk “Talinga Rinjingan,” program ini mengangkat filosofi yang menyoroti pentingnya pengendalian diri dan sikap bijak dalam menghadapi informasi.
Ungkapan “talinga rinjingan” menggambarkan orang yang mudah terbakar emosi tanpa memastikan kebenaran suatu informasi terlebih dahulu. Peribahasa ini mengingatkan bahwa reaksi spontan yang emosional seringkali justru berakar pada ego atau solidaritas, bukan pada fakta yang objektif. Akibatnya, sikap ini dapat memicu konflik yang sebenarnya tidak perlu.
Melalui episode ini, Bank Kalsel mengajak masyarakat untuk menahan diri, lebih sabar, dan berpikir matang sebelum bereaksi. Pesan yang disampaikan mengingatkan bahwa emosi yang terkontrol dan tanggapan yang bijaksana jauh lebih berharga daripada kemarahan yang hanya sementara. Program Panjar ini mencerminkan komitmen Bank Kalsel untuk mendukung pelestarian budaya lokal sekaligus menyebarkan nilai-nilai positif kepada masyarakat. (Adv/L212)