LANGKAR.ID, Banjarmasin – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Selatan. Kunjungan Sandiaga Uno dalam rangka meninjau sektor Parekraf di Kalimantan Selatan.
Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor menyambut baik kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.
Gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini memaparkan potensi pariwisata yang dimiliki Kalimantan.
“Kalimantan Selatan memiliki potensi pariwisata yang sangat menjanjikan, kita punya destinasi Alam roh 18 (Raja Lima). Semoga Pak Menteri bisa ikut menggelorakan potensi ini sehingga bisa di kenal oleh seluruh masyarakat Indonesia bahkan dunia,” kata Paman Birin saat menyambut kedatangan Menteri Parekraf di Mahligai Pancasila Banjarmasin, Rabu (1/9/2021) sore.
Menurutnya, destinasi Raja Lima sendiri memiliki keindahan yang tidak kalah dari Raja Ampat dengan deretan pulau-pulau yang bersusun disekitarnya dan juga sumber air tawar yang bisa dimanfaatkan.
“Semoga kedatangan Pak Menteri Parekraf bisa mendorong dan menggelorakan potensi-potensi pariwisata yang ada di Kalimantan Selatan,”harapnya.
[nextpage title=”Pariwisata di saat covid”]
Sementara itu, dalam sambutannya Sandiaga mengatakan, pandemi COVID-19 memberikan dampak besar terhadap kemajuan Parekraf di Indonesia, tercatat hampir 2 juta masyarakat Indonesia kehilangan pekerjaannya akibat pandemi ini.
“Sektor Parekraf sendiri merupakan sektor yang membuka peluang nafkah bagi 34 juta jiwa di Indonesia. Di Kalimantan Selatan juga kita lihat sektor Parekraf terpaksa harus mengalami tekanan yang dahsyat,” ujar Sandiaga.
Sandiaga menilai, Kalimantan Selatan kaya akan sumber daya alam seperti batu bara. Selain itu juga ada beberapa sub sektor di Kalimantan Selatan yang turut mengalami perkembangan di tengah pandemi ini seperti, sektor aplikasi, serta sektor televisi dan radio.
“Oleh karena itu, kami di Kemenparekraf akan terus mendukung Kalimantan Selatan. Semoga kegiatan kita nanti bisa berdampak kepada masyarakat khususnya mereka yang membutuhkan,” tuturnya.
Sandiaga Salahuddin Uno juga mengatakan, Kalimantan Selatan memiliki destinasi wisata religi yang bertaraf dunia.
Wisata yang dianggap bertaraf dunia tersebut adalah saat haul ulama karismatik, yakni, Guru Sakumpul atau KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari di Kabupaten Banjar.
“Ini salah satu wisata religi terbesar di dunia, baik saat haul beliau mapun ziarah ke makamnya. Ini akan kita kembangkan kedepan, karena kan wisatawan kita suka sekali wisata religinya ke Kairo atau ke Istanbul. Kalau di Kalsel ini sudah kita tata sedimikian rupa, nantinya ini bisa kita arahkan ke Kalsel, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kalsel secara luar bisa,” imbuhnya.
Sandiaga berharap pihaknya bersama Gubernur Kalsel Paman Birin bisa menjalin kolaborasi dan kerjasama yang baik untuk membuat terobosan bagi kemajuan wisata nasional di Kalsel ini.
Baca juga : Kementrian ESDM Berharap Ada Hilirisasi Batubara di Kalimantan Selatan
“Di masa pandemi COVID-19 ini, mari kita tingkatkan keterampilan dan kolaborasi untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya yang ada di Kalimantan Selatan, Together with Paman Birin?! Yes, We Can Do it!,” tandasnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan kolaborasi hybird dengan Bupati/Walikota se Kalsel secara virtual, untuk meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kalsel khususnya.
(L234/End/ADPIM)