LANGKAR.ID, Banjarmasin – Penyebaran virus covid-19 di Kota Banjarbaru terus meningkat, hal tersebut berdampak pada pelayanan Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Kota Banjarbaru, yang mulai kewalahan menghadapi lonjakan pasien.
Parahnya, seratus lebih Tenaga Kesehatan (Nakes) yang bertugas di rumah sakit milik pemerintah ini juga ikut terpapar, sehingga harus melakukan isolasi mandiri dan tak bisa melaksanakan tugas.
“Hingga saat ini ada 150 Nakes kami terpapar Covid 19.” Ujar M. Firmasyah – Kepala Bagian Tata Usaha dan Humas RSD Idaman Kota Banjarbaru, saat ditemui diruang kerjanya, Jumat pagi (30/7/21).
Kondisi tersebut akhirnya membuat pihak management rumah sakit untuk terpaksa menutup layanan diruang Intensive Care Unit ICU.
“Penutupan ini dimulai dari hari (29/7/21)sampai batas waktu yang belum ditentukan,”kata lelaki ramah ini.
Namun demi memberikan pelayan baik terhadap pasiennya, kini pihaknya sudah melakukan rekrutmen relawan tenaga kesehatan, dimana saat ini sudah ada pendaftar dan siap untuk dipanggil untuk menjalankan tugas.
Dengan demikian, maka keberadaan relawan ini akan menambah kekuatan Nakes yang ada, sehingga beban kerja berkurang saat ada petugas baru yang membantu.“Insya Allah dalam waktu dekat mereka—relawan,red—akan kami panggil dan akan bertugas,” tutupnya.
Banyaknya pasien covid 19 yang datang, membuat pihak rumah sakit kembali membuka sebuah ruangan isolasi untuk pasien covid 19, sehingga total tempat tidur mencapai seratus lebih, dan akan terus dilakukan penambahan ruangan jika memang ada lonjakan baru.(L320)