LANGKAR.ID, Banjarmasin – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto melakukan kunjungan kerja di sejumlah daerah di Kalimantan Selatan (Kalsel) pada, Jumat (20/8/2021).
Kunjungan kali ini karena Kalsel merupakan salah satu provinsi dengan jumlah kasus Covid-19 tertinggi di luar Pulau Jawa.
Selain itu, Airlangga juga memantau pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 yang akan berakhir pada 23 Agustus 2021.
Dalam kunjungan tersebut, Airlangga juga meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi masal di Gedung Olahraga (GOR) Hasanuddin, Banjarmasin.
Airlangga melihat masyarakat Kalsel, khususnya di Banjarmasin sangat antusias untuk mengikuti proses vaksinasi, baik tahap pertama, maupun kedua.
“Peninjauan vaksinasi ini kita melihat bagaimana antusiasme masyarakat untuk mendapat vaksinasi dan ini sangat bagus serta mengapresiasi pemerintahan di Kalsel,” kata Airlangga Hartarto kepada wartawan, Jumat.
Melihat antusias masyarakat mengikuti vaksinasi, Airlangga berjanji akan memberikan jatah vaksin untuk Kalsel secara proporsional.
Airlangga mengatakan, pada Agustus ini, Indonesia kembali menerima 71 juta dosis vaksin dan Kalsel akan menjadi daerah dengan target tambahan vaksin.
“Kita juga akan bagikan vaksinasi secara proporsional, termasuk untuk Kalsel,” ucapnya.
Selain mengapresiasi gerak cepat Pemprov Kalsel dalam memberikan vaksin kepada masyarakatnya, Airlangga juga mengapresiasi Pemprov Kalsel yang bisa mengatasi kelangkaan oksigen.
Bahkan, walaupun Kalsel masih kekurangan oksigen, namun masih bisa menyuplai oksigen ke provinsi tetangga.
“Bahkan kerjasama antar provinsi. Kalsel pun dapat membantu Kalteng. Jadi ini diapresiasi,” pungkasnya.
Usai meninjau Vaksinasi Masal di Banjarmasin, Airlangga didampingi Penjabat Gubernur Kalsel, Safrizal melanjutkan kunjungannya ke lokasi isolasi terpusat dan sekaligus mengikuti Rakor Penanganan Covid-19 Provinsi Kalsel di Gedung K.H. Idham Chalid Banjarbaru. (L030).
