LANGKAR.ID, Banjarmasin – Personel TNI-AL hingga Minggu (12/09/2021), diterjunkan dalam pencarian dan evakuasi korban truk tercebur ke Sungai Barito. Dari sembilan orang yang ikut tercebur bersama truk tersebut, tujuh berhasil dievakuasi.
Proses evakuasi tujuh orang tersebut, dilakukan tak lama setelah truk tercebur, Sabtu (11/09/2021) malam. Selanjutnya, mereka dibawa ke Pos TNI AL Trisakti untuk penanganan, pengobatan dan perawatan.
Sebanyak 15 personel dari Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Banjarmasin, terdiri dari anggota Pos TNI AL Trisakti dan KAL Kumai II-13-51. Serta Tenaga Medis Balai Pengobatan (BP) Lanal Banjarmasin dipimpin Danpos TNI AL Trisakti Letda Laut (S) Bambang Zatmiko.
Baca Juga: Truk Tercebur ke Sungai Barito, Dua Orang Terjebak Belum Ditemukan
Mereka bergerak cepat menuju lokasi kejadian menggunakan tiga unit speed patroli untuk melaksanakan pertolongan dan evakuasi (SAR).
“Pelaksanaan SAR ini, merupakan bentuk kesiapsiagaan dan aksi cepat oleh personel Lanal Banjarmasin yang bertugas di Pos TNI-AL Trisakti,” kata Komandan Lanal Banjarmasin, Kolonel Laut (P) Herbiyantoko, melalui Bambang Zatmiko.
Menurutnya, TNI AL dalam hal ini Lanal Banjarmasin selalu siap bersinergi dengan instansi terkait. Termasuk membantu dan pertolongan kepada segenap masyarakat yang membutuhkan.
[nextpage title=”Berikut Identitas Korban Selamat dan Hilang”]
Identitas tujuh orang yang berhasil dievakuasi dengan selamat, yakni, Suparman (42) asal Nganjuk dan Sarmi (42). Keduanya asal Nganjuk.
Sedangkan lima lainnya, asal Trenggalek. Yakni Sumiran (40), Haryono (35), Harminto (26) dan Fredi Adi Sasono (22). Serta Nanang Sudiro (32).
Kemudian, untuk identitas dua orang yang belum ditemukan, Andi Mustofa (28) dan Sadir (35). Keduanya juga asal Trenggalek.
Baca Juga: Tim SAR akan Gunakan “Crane” Angkat Truk Tercebur di Sungai Barito, Dua Orang Masih Terjebak
Proses pencarian keduanya masih terus dilakukan. Jajaran Lanal Banjarmasin telah berkoordinasi dengan unsur terkait untuk pencarian dua orang yang belum ditemukan itu.
Unsur yang yang terlibat sebagai Tim SAR gabungan, antara lain dari Lanal Banjarmasin yaitu Pos TNI AL Trisakti dan KAL Kumai II-13-51, Ditpolairud Polda Kalsel dan Basarnas Kalsel. Serta dibantu oleh masyarakat setempat dan para nelayan lokal.
Seperti diberitakan sebelumnya, truk bernopol DA 8795 UX, tercebur ke Sungai Barito saat menuju fery roro KM Kirana IX yang sandar di Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin. Rencananya, truk tersebut menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur.
Namun, saat menuju kapal, sopir truk diduga hilang kendali. Upaya mengarahkan truknya belok ke kiri gagal. Truk malah mengarah ke kanan, hingga menabrak bolder dan tercebur ke Sungai Barito. (L008)