BerandaBANUABanjarUntuk Kemajuan Kalsel dan Keselamatan dari Covid-19, Guru Wildan Pimpin Istighosah dan...

Untuk Kemajuan Kalsel dan Keselamatan dari Covid-19, Guru Wildan Pimpin Istighosah dan Doa Bersama

LANGKAR.ID – Martapura – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel), menggelar istighosah dan doa bersama di Masjid Al Karomah, Martapura, Rabu (01/09/2021). Kegiatan ini, dipimpin KH Wildan Salman atau yang akrab disapa Guru Wildan.

Istighosah dan doa bersama ini, dihadiri Gubernur Kalsel Sahbirin Noor. Kemudian Ketua DPRD Kalsel Supian HK, Danrem 101 Antasari Brigjen TNI Firmansyah, Dandim 1006 Banjar Letkol Inf Imam Muhtarom. Serta Bupati Kabupaten Banjar Saidi Mansyur, Kapolres Banjar AKBP Doni Hadi Santoso dan beberapa kepala SKPD Banjar.

Pemprov Kalsel menggelar Istighosah dan Doa Bersama dipimpin KH Wildan Salman atau Guru Wildan, di Masjid Al Karomah, Martapura, Rabu (01/09/2021).

Dalam sambutannya, Sahbirin Noor mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut andil terselenggaranya istighosah dan doa bersama ini. Menurutnya, kegiatan ini untuk kemajuan Kalsel dan demi keselamatan warga Banua dari ujian pandemi Covid-19.

“Bersama para ulama yang hadir. Dengan keberkahan mereka, mari kita berdoa dan berdzikir memohon doa supaya Allah Ta’ala mengabulkan hajat kita. Bersama-sama kita mengetuk pintu Allah SWT, agar pandemi yang kita hadapi sekarang ini lenyap dari muka bumi,” kata Sahbirin Noor yang akrab disapa Paman Birin.

[nextpage title=”Pesan Guru Sekumpul”]

Sementara itu, Guru Wildan menjelaskan alasan diselenggarakannya kegiatan ini. Guru Wildan merupakan Pimpinan Madrasah Darussalam Tahfidz dan Ilmu Alquran.

Baca Juga : Sambut Kedatangan Oksigen 80 Ton, Paman Birin Diserbu Warga Untuk Foto Bersama

Menurut Guru Wildan, kegiatan ini terinspirasi dari ucapan almarhum KH Muhammad Zaini bin Abdul Gani yang akrab disapa Guru Sekumpul. Bila ingin terhindar dari bala dan musibah, kumpulkan para ulama juga orang soleh untuk bersholawat dan berdoa bersama di Masjid Agung Al Karomah.

Selain itu, menurut Guru Wildan, digelarnya kegiatan ini di hari Rabu, bukan tanpa sebab. “Allah SWT menciptakan cahaya pada hari Rabu. Menurut hadits yang diriwayatkan Jabir Bin Abdillah, Rasulullah bersabda, maka tidak turunlah kepadaku suatu perkara yang penting. Kecuali aku memilih Rabu untuk berdoa dan aku mendapati doaku terkabul,” kata Guru Wildan.

Dalam acara ini, juga dilakukan pengijazahan hadits musalsal Surat Yasin oleh Guru Wildan bagi jamaah yang hadir di tempat, maupun via virtual. Karena, demi penerapan protokol kesehatan, tidak semua jamaah hadir langung di kegiatan ini.

Selain itu, selama kegiatan berlangsung, mereka yang hadir wajib memakai masker. Serta menjaga jarak.

Selain santri, kegiatan ini juga diikuti para tokoh ulama Martapura. Di antaranya, Nadzir Masjid Agung Al Karomah Martapura sekaligus pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Martapura, Guru Hasanuddin bin Badruddin, KH Masdar, KH Mu’adz Hamid, KH Abdul Muin Bahrun dan H Ahmad Fauzan Saleh. (L086)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BACA JUGA