LANGKAR.ID, Martapura – Ratusan monyet ekor panjang menyerbu masuk ke permukiman warga di Grha Anjung Mahatama, Desa Sungai Sipai, Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan (Kalsel).
Detik-detik ratusan monyet ekor panjang masuk permukiman itu sempat di rekam oleh salah seorang warga dari balik jendela rumahnya.
Video itu kemudian viral di media sosial.
Robby Kiswantu, warga Kompleka Grha Anjung Mahatama mengaku monyet-monyet itu membuat warga ketakutan dan memilih tetap berada didalam rumah.
Dari informasi yang dia peroleh, dulunya rumah yang dia tinggali adalah habitat monyet ekor panjang sebelum di sulap menjadi permukiman.
“Mau gimana lagi. Sebenarnya monyet tersebut ada sebelum komplek ini ada, setiap hari mereka selalu turun, tetapi saat musim buah buahan seperti ini, mereka akan turun secara gerombolan dengan jumlah ratusan ekor,” ujar Robby saat dikonfirmasi, Senin (13/9/2021).
Baca juga :Â Sungai Martapura Ingin Dijadikan seperti Chao Phraya di Thailand
Kedatangan ratusan monyet ini kata Robby tak menentu. Yang paling sering ketika musim buah.
Itu disebabkan karena banyak warga komplek menanam pohon seperti mangga, pisang dan lain-lain.
Tak hanya mencuri buah milik warga, kawanan monyet ekor panjang juga kadang merusak atap rumah dan barang-barang yang ada di halaman rumah.
“Tidak hanya tanaman dan buah buahan, barang yang ada di halaman rumah warga pun sering mereka rusak, seperti sandal, sampah dan barang lainya. Tidak bisa sembarangan menaruh barang, pasti mereka rusak,” tuturnya.
Selain itu, warga juga was-was jika monyet ekor panjang turun dan menyerang anak-anak mereka.
“Kita tidak berani melepas anak di halaman rumah, takut kalau monyet turun dan mencakar, apalagi banyak monyet yang besar melebihi besar anak anak,” pungkasnya.
Warga berharap kepada dinas terkait untuk membantu bagaimana agar kawanan monyet bisa diatasi. (L086).
